Perjalanan berdampak pada diri dan desa
Perjalanan berdampak pada diri dan desa
Perjalanan berdampak pada diri dan desa
Perjalanan berdampak pada diri dan desa
Perjalanan berdampak pada diri dan desa
Perjalanan berdampak pada diri dan desa
Perjalanan berdampak pada diri dan desa
Perjalanan berdampak pada diri dan desa
Perjalanan berdampak pada diri dan desa

Melali untuk berbagi

Melali adalah Bahasa Bali untuk jalan-jalan. Nah, ini adalah perjalanan melihat, mendengar, dan merasakan kegiatan sehari-hari warga di desa-desa. Rute melali dibuat dan dipandu warga, jaringan Kelas Jurnalisme Warga (KJW) BaleBengong. Mari menikmati keistimewaan desa, sekaligus berbagi tantangannya.


Perjalanan Melali

Melali Gender dan Padi Bali Tabanan

Perjalanan kali ini adalah kolaborasi dari 2 desa di Tabanan. Sama-sama bernuans ...


10 jam 9 jam
Rp 550.000
Lihat detail
Melali Medang ke Tigawasa

Menuju desa di pertengahan Kabupaten Buleleng, sekitar 67 kilometer dari Pusat K ...


10 jam 10 Jam
Rp 550.000
Lihat detail
Melali Tuak dan Tikar Ngis

Desa Ngis berasal dari kata Nges atau dalam bahasa Bali berarti hutan lebat. Des ...


10 jam 7 jam
Rp 350.000
Lihat detail
Lihat lainnya

Mengapa ikut melali ?

Melali dikemas melalui tur unik dan orisinil. Desa adalah tulang punggung ketersediaan pangan dan kebudayaan yang kerap hanya jadi jargon pariwisata. Dengan program Melali ini, warga bisa menunjukkan kekuatan dan tantangan desanya secara langsung pada pengunjung. Sebaliknya, pengunjung bisa belajar dan berkontribusi pada komunitas atau gerakan desa selama atau setelah Melali.

Jalan-jalan Bali yang sebenarnya
Dikelola warga
Perjalanan yang lebih bertanggung jawab
Peluang kolaborasi lebih luas

Testimonial kami

Firman Tahar
Perjalanan @melalikedesa berbeda karena adanya interaksi dan informasi. Di Desa Mengani, saya mengikuti cerita petani kopi mulai dari kebun penyemaian sampai pengolahan — suatu p...
Sania Saraswati
Awalnya khawatir apakah aku akan jadi canggung sendiri. Maklum, sudah dua tahun kerja dari rumah dan jarang bertemu orang banyak (lebih dari lima) dalam satu waktu. Ternyata yang i...
I Dewa Gede Wipa Wira Utama
Hari di mana aku melali ke desa dengan Melali.id adalah satu hari yang aku nanti. Momen di mana aku bisa lebih mengenal desa lengkap dengan potensi sumber dayanya, mengenal perspek...
Yuko Utami
Ikut melali bareng Melali.id dan temen-temen lain seru. Jadi tahu hal-hal yang belum aku tahu terutama soal Desa Tegallalang. Nambah wawasan sambil jalan-jalan itu langka banget da...
Komang Sai Satyanata
Kesannya asyik, sederhana, banyak membuka wawasan baru, sama menyatu juga dengan semuanya....
Agus Dwi Adnyana
Kegiatan ini mendorong orang di kota belajar dengan orang di desa. Dipandu warga lokal, secara singkat saya diajak berbaur dalam aktivitas keseharian di desa. Dari sini, saya melih...
Made Putri Wahyuni
Kemarin ikut melali dengan Melali.id ke Tegallalang, kegiatanya asyik banget. Pertama, karena guide dan narasumbernya adalah masyarakat Tegallalang, jadi seluk beluk tentang tempat...
Ayu Rita
Senang sekali mengikuti kegiatan #melalikedesa bareng Melali.id, berkunjung tak sekadar berkunjung, tetapi juga diajak berkenalan dengan budaya melalui sebuah karya visual, merasak...
Muat lebih banyak

Berita

Melestarikan Tapel Ngandong, Kesenian Unik dari Desa Les Lewat Akses Digital
- February 5, 2025

  Pulau Bali memiliki keunikan budaya dan tradisi. Berbagai jenis penampilan seni membuatnya selalu menarik untuk dinikmati dan sering dinobatkan sebagai destinasi wisata terbaik di dunia. Salah ...

Baca selanjutnya
Warisan Budaya Pesangkepan Tilem di Desa Adat Mengani
- September 30, 2023

Kalau mendengar Bali pastinya tidak akan jauh dari kata budaya dan adat istiadat. Dengan banyaknya warisan budaya yang dimiliki, salah satunya Pesangkepan Tilem yang memiliki prosesi ketat dan makna t ...

Baca selanjutnya
Desa Tembok: Eksplorasi Kebun Mangga Harum Manis dan Arak Mete
- September 12, 2023

Plesiran di Bali masak cuma di lokasi-lokasi maisntream di selatan? Mari eksplorasi satu sudut Bali yang mungkin belum dijelajah,  Desa Tembok, Kabupaten Buleleng. Desa Tembok terletak di ujung timur ...

Baca selanjutnya
Berita lainnya

Kontribusi

Hal istimewa lain dari perjalanan ini adalah kamu bisa berkontribusi atau menjalin kerja sama dengan warga sesuai dengan kapasitas dan keinginanmu. Inilah sebagian komunitas atau isu di desa saat ini.

Pengelolaan Sampah Desa
- November 20, 2022

Saat ini masih banyak ruang hijau di desa, namun sampah plastik juga tak terbendung dan bisa mencemari pertanian jika tak dikelola. Mari dukung warga mengelola sampahnya sendiri. ...

Baca selanjutnya
Kolaborasi Seni Rakyat
- November 20, 2022

Ada sejumlah kelompok kesenian di desa. Kamu bisa merespon bentuk-bentuk seni ini dengan buat karya atau membantu sarana prasarana pendukungnya. ...

Baca selanjutnya
Pengembangan Produk
- November 20, 2022

Desa adalah lumbung pangan. Mari berkontribusi dalam pemasaran atau pengolahannya agar bahan baku bisa bernilai ekonomi lebih baik. Terbanyak adalah minyak kelapa, gula lontar, limbah biji kopi, dan l ...

Baca selanjutnya
Berita lainnya

Instagram Feeds

FAQ

Jika pembatalan dilakukan maksimal tiga hari (72 jam) sebelum tur maka dikenakan pemotongan biaya 20%.
Jika dilakukan dalam dua hari (48 jam) akan dikenakan pemotongan 50%.
Jika ada bencana alam atau cuaca yang tidak memungkinkan di lokasi yang dituju dan diketahui kurang dari 24 jam, uang dikembalikan sepenuhnya. Atau bisa didiskusikan untuk rute tur ke lokasi lainnya sesuai kesepakatan bersama.

Jumlah minimal 5 orang, jika kurang dari itu (misalnya 1-2 orang) akan dibebankan biaya transportasi untuk satu kendaraan. Tiap perjalanan diikuti maksimal 15 orang, jika lebih, akan dikelompokkan namun masih di satu desa agar tidak bersamaan di satu lokasi, untuk kenyamanan anda dan warga.

Kami sedang mengembangkan tur dengan sepeda motor dan sepeda.

Perjalanan ini bisa disiapkan agar lebih ramah anak, dengan pemberitahuan dan kesepakatan sebelumnya. Kebutuhan anak akan jadi prioritas. Sedangkan bagi disabilitas, kami akan berusaha menyesuaikan jika ada informasi dan diskusi sebelumnya.

Pemandu kami akan menunggu 10 menit untuk tamu yang terlambat. Setelah itu, kita harus memulai tur. Jika Anda terlambat lebih dari 10 menit, silakan hubungi kami dan kami akan memberikan petunjuk arah ke lokasi grup.

Transportasi pulang pergi dari titik kumpul, tiket/retribusi, air minum isi ulang (bawa botol bawa sendiri), snack, dan makan siang. Lainnya disiapkan pengunjung.

Kami akan membantu pencarian akomodasi di lokasi dan menyediakan informasi rute lain yang bisa dijelajahi di desa. Anda bisa membuat janji dengan pemandu lokal.

Perjalanan ini akan minim sampah plastik, jika ada sampah anorganik tidak dibuang sembarangan. Penghitungan emisi akan dilakukan bertahap, untuk dikonversi dalam bentuk aksi konservasi.

Tentang kami

Melali dikelola BaleBengong dan desa-desa yang jadi kolaborator kelas-kelas jurnalisme warga (KJW) di Bali. Para pemandu adalah alumni KJW dan warga setempat. Mereka akan menjadi narasumber untuk semua aktivitas perjalanan melali.
Warga juga akan mendokumentasikan perjalanan melali dan respon pengunjung. Semua rute melali dikurasi warga, karena itu pengelolanya adalah kolektif.

- Alumni Kelas Jurnalisme Warga
- Petani dan pengrajin produk desa
- BaleBengong, media jurnalisme warga

© Copyright 2024 - Melali
Chat with us